JURNALTIME.com, SOPPENG–Ketua Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Marioriawa Hasanuddin SE pada saat ditemui dikantor PPK di jalan H.Andi Meru Kecamatan Marioriawa Kabupaten Soppeng, yang didampingi oleh dua anggota PPK, Usman S Pd dan Rahmawati SE.
Hasanuddin menjelaskan bahwa ada 21 751 pemilih tetap yang terdaftar di DPT dan 94 Tempat Pemungutan Suara (TPS), yang tersebar di 10 Desa dan Kelurahan.
Lanjut Hasanuddin bahwa penambahan TPS dari 62 pada pemilihan gubernur tahun 2018 kini bertambah menjadi 94 TPS pada pemilu 2019 yang akan datang.
Walaupun jumlah pemilih berkurang dari jumlah 21 760 pada saat Pilgub 2018 ini, tetapi setelah diteliti oleh PPS berdasarkan tanggapan dari masyarakat jumlah 21 751 pada pemilu 2019, dibenarkan oleh kedua anggota PPK.
Mengenai TPS ada penambahan TPS alasannya pada pilgub itu satu TPS maksimal 800 pemilih, sedangkan jumlah pemilih tiap TPS maksimal 300 pemilih, terangnya.
Adapun jumlah DPT dan TPS tiap Desa dan Kelurahan diantaranya, Desa Laringgi jumlah DPT. 2 557 pemilih dan TPS 11. Bulue 2 043 pemilih dan TPS 9. Tellulimpoe jumlah DPT. 2 290 pemilih dan TPS 10. Panincong jumlah DPT. 2 871 dan TPS 13. Patampanua jumlah 1 580 pemilih dan TPS 7.
Kelurahan Batu-Batu jumlah DPT 1 887 dan TPS 8. Manorang Salo jumlah DPT. 2 958 dan TPS 13. Limpomajang jumlah DPT. 1 863 dan TPS 7, Attang Salo jumlah DPT. 1 860 TPS 8 dan Kelurahan Kaca dengan jumlah DPT. 1 842 dan TPS 8, tutup Hasan (m.yu)