Gas Elpiji 3 Kg Langka, Petani Butuhkan, Polsek Lakukan Patroli

JURNALTIME.co.id, SOPPENG — Kelangkaan Gas Elpiji 3 Kg membuat petani di Marioriawa menjerit.

Pasalnya Gas Elpiji 3 Kg ini diperuntukan untuk membantu petani memompa air dari sumur bor, untuk mengairi sawah petani yang padinya sudah berbuah dan akan memasuki masa panen.

“Kebutuhan Gas Elpiji untuk memompa air ini sudah sangat mendesak, sawah sawah kami butuh dialiri air, karena beberapa hari lagi sudah panen” tutur Kadir, salah seorang petani di Marioriawa, Sabtu (13/7/2019).

Sementara itu, Kapolsek Marioriawa, AKP Syamsuddin dalam konfirmasinya di hari yang sama, menyebut bahwa pihak Polsek Marioriawa sudah melakukan patroli ke pangkalan pangkalan Gas Elpiji yang ada di Kecamatan Marioriawa, namun tidak menemukan adanya pangkalan yang melakukan penimbunan.

“Selama kami melakukan patroli ke sejumlah pangkalan, belum ada yang terindikasi melakukan  penimbunan”

“Dan selama patroli, kami juga mengeluarkan himbauan yang sifatnya mencegah adanya lonjakan harga gas elpiji 3 Kg ini” ujar Syam.(id/m.yu)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *