Sawah Terendam, Petani Limpomajang Alih Profesi Jadi Nelayan

JURNALTIME.co.id SOPPENG – Luapan air danau tempe membuat ratusan hektar sawah di Kelurahan Limpomajang tergenang air.

Akibatnya, puluhan petani memilih beralih profesi menjadi nelayan.

Anggota Kelompok Tani Matinulue, Suaib menyebut sudah tiga bulan lamanya luapan air danau tempe mengenangi area persawahan warga.

Suaib sendiri mengaku 95,1 hektar area sawah miliknya tergenang air.

“Beberapa petani hanya bisa pasrah, namun ada juga yang memilih alih profesi menjadi nelayan untuk menyambung hidup” ujar Suaib.

Sementara itu Lurah Limpomajang, Asidi mencatat beberapa kelompok tani yang terdampak luapan danau tempe.

“Kelompok tani yg terdampak seperti, Kelompok tani Matinulue, Kelompok Manorang Panua, dan Kelompok Toddang Saloe” ucap Asidi.(id/m.yu)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *