JURNALTIME.co.id BARRU – Juru Bicara Tim Satgas Covid-19 Barru, Amis Rifai meminta warga tidak panik atas melonjaknya kasus Covid-19 di Kabupaten Barru.
“Jangan panik, tetap ikuti protokol kesehatan yaitu memakai masker, menjaga jarak dan mencuci tangan demi kita dan orang lain agar semua bersama sama saling mencegah” ujar Amis, Sabtu (8/1/2021).
Sejumlah tenaga medis di kabupaten barru telah terkonfirmasi terpapar covid-19, Alhasil sejumlah Puskesmas di tutup dan para pegawai harus menjalani Work From Home.
“Beberapa pelayanan Kesehatan ditutup ,sebab tenaga medisnya terpapar, Puskesmas yang ditutup untuk sementara akan disterilkan semua, namun tetap bekerja dirumah” kata Amis.
Menurut Amis, peningkatan kasus Covid-19 di Barru tidak lepas dari kondisi cuaca di Barru dalam beberapa pekan terakhir.
Kelembaban udara dan curah hujan yang tinggi membuat penularan Covid-19 semakin mudah.
Sementara itu, Relawan Satgas Covid 19 Kabupaten Barru tetap menunjukkan komitmennya dalam menjalankan tugas. Meskipun prihatin dengan banyaknya tenaga medis yang positif covid-19.
“kami semangat terus dan tidak panik menghadapi Covid-19, kuncinya ikuti prokes yang ada” Tutur Gunawan, Salah satu Relawan Satgas Covid 19 Barru yang bertugas di Posko Karantina Bolasobae.(as/id)
