JURNALTIME.co.id BARRU – Satu pasien corona (copid 19) asal Desa Lompo Tengah, Kecamatan Tanete Riaja, Kabupaten Barru berinisial GD (79) dikabarkan meninggal dunia di RSUD Barru, Rabu (17/2/2021).
Sebelum GD meninggal dunia, ia menjalani perawatan medis di RSUD Barru, selama 5 hari.
GD dimakamkan sesuai prokkes Covid-19 di pekuburan Lingkungan Batu Lampe, Desa Lompo Tengah, Kecamatan Tanete Riaja.
Hal tersebut diungkapkan Kepala Sekretariat Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Barru, Darwis.
“Hari ini ada satu pasien Covid-19 asal Barru yang meninggal dunia setelah beberapa hari menjalani perawatan medis di RSUD Barru,” kata Darwis.
“Tadi kita sudah melakukan pemulasaran jenazah almarhum untuk di kebumikan di area perkampungannya,” ujarnya.
“Pemakamannya pun kami pantau langsung sesuai protokol Covid-19. Begitu juga semua yang bersangkutan dengan pemakaman memakai APD hazmat,” beber Darwis.
Untuk memutus mata rantai dan tidak membuat klaster baru pada kasus meninggal dunia tersebut, kata Darwis, pihaknya akan kami melakukan tracking terhadap kontak eratnya.
“Tim dari PMI Barru pun langsung turun untuk sterilisasi dan melakukan penyemprotan disinfektan di area yang kemungkinan rawan untuk menjadi penularan virus Covid-19,” tandasnya.
Hingga saat ini, tercatat 16 pasien Covid-19 di Barru yang telah meninggal dunia(as)