JURNALTIME.co.id BARRU — Jenazah seorang tukang ojek bernama Udin (41) yang menjadi korban penembakan KKB di Kampung Eromaga, Ilaga Kabupaten Puncak diberangkatkan ke Sulawesi Selatan menggunakan Sriwijaya Air untuk dimakamkan di kampung halamannya di Barru.
Atas nama Pemerintah Kabupaten Barru, Wakil Bupati Barru, Aska Mappe turut menerima jenaza korban penembakan KKB di Papua Timika pada tanggal 13-04-21. Jenaza di terimah di rumah duka di Desa Lalabata Dusun Bacu-Bacu Tanete Rilau Kab. Barru Kamis (15/04/21).
Pemkab Barru akan membantu sepenuhnya apa yang dibutuhkan keluarga Udin (41) untuk proses pemakamannya,” hal tersebut disampaikan Wakil Bupati Barru, Aska Mappe.
“Kita akan bantu sepenuhnya apa yang dibutuhkan keluarga korban, baik itu penguburannya sampai bantuan dari Kementrian Sosial,” ujarnya.
“Insya Allah untuk bantuannya nanti akan tersalurkan pada hari Selasa,” katanya.
Terkait bantuan pembiayaan sekolah untumk anak Udin yang kini sementara menduduki kelas taman kanak-kanak pihaknya masih akan memebicarakannya.
“Nanti kita akan bicarakan terkait hal itu. Tentunya kita akan upayakan ada bantuan biaya pendidikan pada anak tersebut,” jelasnya.
“Kita akan koordinasikan dulu hal ini bersama Dinas Pendidikan, dan Dinas Sosial,” paparnya.
Udin hanya memiliki satu anak perempuan, yang kini baru saja berumur 6 tahun. Anak tersebut bernama Hasbiah.(asr)
