JURNALTIME.co.id SOPPENG- Warga Desa Patampanua masih melestarikan Budaya gotong royong terlihat pembangunan jembatan Pakka Saloe dusun tampanin, akses penghubung antara dua kecamatan yakni Kecamatan Marioriawa dan Donri-Donri juga menghubungkan dengan pekuburan Islam Kawae Medde dan situs Mammesa Ulawengnge Poleccu.

Kepala Desa Patampanua Amiruddin S Ag. Saat dihubungi (26/9) menjelaskan bahwa masalah yang sering muncul pada musim hujan terkadang ada warga yang meninggal dunia namun terlambat dikebumikan karena banjir dan harus menunggu sampai air surut
Begitupun akses warga ke lahan perkebunan sering terisolir karena banjir. Sehingga kami membangun jembatan ini dengan dana swadaya masyarakat.

Pembangunan jembatan beton sepanjang 12 meter dengan lebar 3 meter ini dikerja dengan gotong royong, pembangunan ini sendiri dananya berasal dari sejumlah pihak baik warga Kecamatan Marioriawa maupun perantau yang ada di luar daerah, pungkasnya.
Terima kasih atas bantuan dan dukungan Pemerintah Daerah Kabupaten Soppeng, SKPD, Forkopimda, APDESI Kabupaten Soppeng dan Pemerintah Kecamatan Marioriawa yang telah memberi motivasi kepada warga Desa Patampanua.
Kegiatan gotong royong terlaksana berkat kerjasama 3 (tiga) pilar yakni babinsa, Bhabinkamtibmas dan Kepala Desa dengan masyarakat desa Patampanua dan dukungan dari ibu-ibu majlis taklim yang menyediakan konsumsi setiap pelaksanaan gotong royong
Progres pekerjaan sampai hari ini
pembangunan jembatan sudah mencapai 50 persen dan insya Allah tahun ini akan kami selesaikan bersama warga dengan giat gotong royong tutup Amiruddin.(myu)